www.mycoretan.tk |
Perjalanan senja mulai berlalu dengan sentuhan lembut kilauan kuning mengintip malu.. Dari sebuah bangunan yang mungkin bisa dikatakan mendekati sederhana, muncul sosok pengejar mimpi yang baru terbangkit dari kematian sementaranya.. Hanya sebuah senyum simpul yang hampir tak terlihat yang dapat aku tangkap saat dia berbisik lembut "malam aku datang".
Aku hampir setiap hari mengikuti apa sebenarnya yang dia cari dalam arti gelapnya malam. Sebuah keadaan dimana semua orang lebih memilih untuk bersantai dengan pelukan peraduan yang bisa memanjakan dari kejamnya kegelapan.. Tapi dia? Seorang bocah yang selalu tersenyum menyambut malam. Sebenarnya aku ingin menegurnya untuk sekedar ngobrol sekedarnya, tapi sepertinya dia lebih senang dan memilih untuk menikmati malam dengan kesendirian..
Seperti biasa aku hanya bisa melihat dia dari kejauhan dan tertawa sendiri melihat semua tingkah dia menghargai malam yang dia dambakan. Ada kesan dari perilaku dia untuk hidupku pribadi.. Sebuah penjelasan yang tak pernah dia ungkap tapi dapat aku mengerti.. Kadang sebuah kesendirian itu tidak membunuh atau bahkan malah dapat menemukan arti hidup dan kebersamaan saat kita bersama dengan seseorang.
Malam itu hanya sebuah gambaran pencerahan cahaya tanpa cahaya. sebagian orang melihat kegelapan dalam malam, tapi dia bisa temukan arti malam dengan sebuah kenikmatan hidup yang berbeda.. "Malam tetap akan jadi malam, tapi bagaimana kita menilai malam itu jadi sebuah perjalanan"
0 komentar:
Post a Comment